Terkait Aksi Massa Forkopimda Lakukan Konferensi Pers, Bupati: Situasi Covid-19 Masih Prihatin Jaga Kedamain

    Terkait Aksi Massa Forkopimda Lakukan Konferensi Pers, Bupati: Situasi Covid-19 Masih Prihatin Jaga Kedamain

    BELITUNG TIMUR - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) Bupati Beltim, Ketua DPRD, Kajari, Kapolres, menggelar jumpa pers di Mapolres Beltim terkait dengan gerakan ratusan massa spontan mendatangi kediaman rumah Yudi Amsoni alias Yudi Senga aktifis lingkungan yang sering memposting dimediasosial kegiatan masyarakat penambang timah.

    Konferensi Pers dibuka oleh Kapolres Beltim AKBP Taufik Noor Isya, S.IK dimana Kapolres memaparkan berbagai hal dan juga kronologis singkat terkait gerakan ratusan massa spontan datangi kediaman Yudi Senga, konferensi pers yang berlangsung di aula Patria Tama Polres Beltim. Jum'at malam (8/1/2022).

    Dalam acara tersebut menghadirkan Yudi Senga dengan didampingi pengacaranya, dan 2 (dua) orang penambang yang sempat bentrok dikediaman Yudi Senga, dan 2 orang tersebut menyampaikan kata maafnya kepada Yudi Senga kemudian mereka saling maafkan satu sama lain ditandai dengan jabat tangan salam komando disaksikan Forkopimda dan sejumlah awak media dan LSM.

    " Kita selesaikan secara terang benderang jangan sampai ada seperti prasangka opini bergulir, kami Forkopimda menindak lanjuti, sebagaimana kita ketahui dalam beberapa hari ini isyu berkembang yang terjadi di wilayah Belitung Timur, dan kami dari Forkopimda mengundang kepada pihak Pak Yudi (aktifis-red) dan Pak Nur (penambang-red) dari kami pihak kepolisian supaya tidak terjadi isyu yang lebih tajam yang mengakibatkan perpecahan Beltim khususnya dan Babel umumnya. Kita tidak bicara siapa salah siapa benar dan dari keduanya pasti ada salah dan benar " Ungkap Kapolres kepada sejumlah awak media.

    Bupati Belitung Timur Drs Burhanudin juga memberikan tanggapannya atas terjadinya hal tersebut mengajak untuk menjaga kerukunan dan kedamaian dan kondisifitas Beltim dan Bupati berharap agar berhati - hati menggunakan medsos dengan bijak, akibat dari penggunaan medsos berdampak pada banyak hal tak terkecuali akan terjadi komflik perpecahan daerah menjadi tidak kondusif.

    " Mari kita jaga keamanan dan ketertiban Kedamain daerah kita dalam situasi covid-19 ini masih memprihatinkan, kita harus saling menghormati kita harus maju harus kompak, terima kasih bang Yudi bang Nur dimana masing-masing menyadari, mari berhati hati mengunakan medsos" Ujar Bupati. (Helmi M Fadhil).

    Helmi M Fadhil

    Helmi M Fadhil

    Artikel Sebelumnya

    Terkait Aksi Massa Spontan Forkopimda Lakukan...

    Artikel Berikutnya

    Sepanjang Tahun 2021 Dinas PUPR Beltim Bangun...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Panglima TNI Hadiri Rakor Tingkat Menteri  Dipimpin Menko PMK

    Ikuti Kami